HMC

Sapta Tirta

Tourist attraction in Karanganyar

Updated: February 16, 2024 01:18 PM

Sapta Tirta is located in Karanganyar (Commune in Java, Indonesia), Indonesia. It's address is 9394+5X8, Jl. TP Joko Songo, Bt. Argotiloso, Pablengan, Kec. Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57781, Indonesia.

9394+5X8, Jl. TP Joko Songo, Bt. Argotiloso, Pablengan, Kec. Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57781, Indonesia

Check Time Table for Sapta Tirta


Monday8 AM to 6 PM
Tuesday8 AM to 6 PM
Wednesday8 AM to 6 PM
Thursday8 AM to 6 PM
Friday8 AM to 6 PM
Saturday8 AM to 6 PM
Sunday8 AM to 6 PM

Questions & Answers


Where is Sapta Tirta?

Sapta Tirta is located at: 9394+5X8, Jl. TP Joko Songo, Bt. Argotiloso, Pablengan, Kec. Matesih, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57781, Indonesia.

What are the coordinates of Sapta Tirta?

Coordinates: -7.6320761, 111.0574528

Sapta Tirta Reviews

ensa zundawan
2018-06-22 06:17:50 GMT

historic place mangkunegaran relic I aka samber prince of life. There are seven springs or seven wells with each of them. also fig place suckle semedi alias samber alias mangkunegaran I.

Dwi Wiyono
2023-11-12 04:53:08 GMT

Joss

Kill Jokes
2023-09-27 07:21:24 GMT

Hhh

HYX 168
2020-01-22 09:16:07 GMT

Good place,.quiet and calm.

Mas Muz
2019-06-06 03:19:12 GMT

Nice view

Yunusiyah Ganteng
2023-08-31 18:05:29 GMT

The real amazing

Eka NopitaSari
2019-05-15 13:53:42 GMT

Here i’am growing up

saiful garment
2017-04-15 07:56:17 GMT

Like it.

andy prasetyo
2021-02-22 03:31:40 GMT

Good

MUHAMMAD JUSRIANTO
2023-01-03 15:23:39 GMT

Wonderful place

Mas Ganteng
2018-06-18 23:21:31 GMT

Natural

Dwi Rumbiantara
2020-02-13 15:31:41 GMT

Heritage

Oyon_ Makeup
2019-05-22 09:55:49 GMT

Good

chamim93 1917
2024-08-31 05:08:44 GMT

Sebuah lokasi wisata budaya sejarah masa lalu
Udara sejuk cocok u anak anak main
Ortu rilex ngopi okok okokan

gunawan mahdi
2024-08-08 11:43:50 GMT

Cocok untuk wisata dan studi sejarah karena merupakan petilasan pangeran sambernyawa..

Akmal Basinda
2019-03-21 01:18:10 GMT

Obyek Wisata Sapto Tirto Pablengan merupakan permandian yang berdasarkan sejarah adalah pemandian masa Kerajaan Mangkunegaran Surakarta, dan didalam komplek ini terdapat bangunan sakral berupa pemandian terbuka yang memiliki 6 bilik kamar mandi peninggalan Mangkunegoro VI yang disebut PEMANDIAN KAPUTREN.
Selain pemandian sakral "KAPUTREN" disini juga terdapat 7 buah sumber air alam yang saling berdekatan dengan kandungan mineral dan fungsi sakral yang berbeda beda satu dengan yang lainnya sebagai karunia alam anugrah Illahi buat kehidupan manusia, yaitu :
.... Sumber Air Bleng,
.... Sumber Air Kasekten,
.... Sumber Air Mati,
.... Sumber Air Urus-Urus,
.... Sumber Air Hangat,
.... Sumber Air Hidup,
.... Sumber Air Soda.
Bukan keharusan bagi pengunjung menikmati karunia semua sumber Air disini, namun ada kebaikan bila mandi ataupun sekedar membasuh muka dan minum sumber air yang diyakini, terutama kaum "hawa" yang mau menengok bahkan "bersentuhan" dengan air Keputren.
Obyek Wisata Sapto Tirto Pablengan ini sangat mudah dijangkau dari manapun, berada di Desa Pablengan Kecamatan Matesih...ditepi jalan raya Karangpandan menuju ke Astana Mangadeg Girilayu, atau sebaliknya.
Kesejukan dan ketenangan wisata yang dilatarbelakangi hutan Pinus Argotiloso akan lebih terasa disini.
Bagi pengunjung dengan anak kecil agar tetap berhati-hati, karena disini belum ada juru kunci permanen hanya petugas resmi dari Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar atas penggunaan, pengambilan, permandian sumber air meskipun tidak dikenakan biaya.
Salam Negeri Tercinta,
abieu....

Subkhan Suryoadi
2024-07-06 22:18:11 GMT

Keren menyenangkan mandi disini enak banget, airnya hangat, bisa untuk terapi badan pegel2, hangat enak, habis mandi diluar ada dagang Duren murah2, enak, bisa buat oleh2 dari Metasih, Terima Kasih

Mifta Muriska
2019-04-14 21:56:08 GMT

Meski tempatnya tidak terlalu besar, worth bgt untuk dikunjungi karena disini ada tujuh mata air yg dimana disetiap mata air memiliki rasa ataupun khasiat yg berbeda-beda. Seperti taman.
Setiap hari sabtu dan minggu ada event berbasis ekonomi kreatif Pasar Djadoel Pablengan. Di event tersebut pengunjung bisa menikmati berbagai makanan jadul khas desa, jajanan, minuman, makanan kekinian (ada ayam geprek dengan nasi ungu, ini laris bgt entah kenapa, harganya cuma 10rb), oleh2 olahan singkong langsung dari produsen dll. Sistem transaksinya (di Pasar Djadoel) menggunakan uang kayu yg sdh disiapkan oleh pengelola sesuai nominal rupiah yg ingin kita tukar. Apabila masih sisa, uang kayu bisa ditukarkan lagi dengan rupiah 😊.

DR57 oʇuɐɯɥɐɹ ʞıpıp
2019-08-14 12:07:14 GMT

Terletak sekitar 3 kilometer dari pusat Kota Karanganyar, tepatnya di Desa Pablengan, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, terdapat sumber mata air yang dianggap sakral. Nama tempat ini adalah Sapta Tirta Pablengan.
Sesuai dengan namanya, terdapat tujuh mata air di kawasan seluas 1 hektare ini. Letak ketujuh mata air di kawasan ini saling berdekatan. Jarak terdekat antara satu mata air dengan mata air lain adalah 5 meter sementara yang paling jauh adalah 13 meter.
Uniknya, meski letaknya saling berdekatan, ketujuh mata air di sini memiliki kandungan berbeda-beda. Setiap mata air di kawasan ini pun dianggap memiliki khasiat yang berbeda. Air Bleng yang memiliki rasa asin dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit katarak. Air Urus-urus yang merupakan mata air paling asin di kawasan ini dipercaya dapat memperlancar buang air.
Berikutnya, Air Soda yang dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit dalam serta menurunkan kolesterol, gula, dan asam urat. Air Kesakten dipercaya dapat menambah keberanian dan kewibawaan. Air Hangat dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit. Air Hidup yang mengandung belerang dipercaya dapat membuat awet muda. Sementara, satu-satunya sumber mata air yang tidak bisa dikonsumsi adalah Air Mati. Sumber mata air ini mengandung karbondioksida.
Selain itu, di kawasan ini, terdapat pula pemandian para putri keraton atau biasa disebut Keputren peninggalan Raden Mas Surono atau Mangkunegoro VI. Keputren ini terdiri dari enam bilik kamar mandi.
Pada masa lalu, tempat ini merupakan benteng pertahanan pasukan Raden Mas Said tepatnya di tahun 1725-1795 ketika melawan penjajah Belanda. Di kawasan ini, juga terdapat peninggalan dari salah satu tokoh perjuangan yang mendapat julukan Pangeran Samber Nyowo tersebut. Peninggalan yang dimaksud berupa tempat semedi yang dinamakan tatalan.
Para peziarah yang akan berziarah ke makam raja-raja di Astana Mangadek dan Girilayu biasa menyucikan diri di tempat ini.
Sapta Tirta Pablengan buka dari jam 09.00 WIB hingga 16.00 WIB. Tiket masuk ke kawasan ini sebesar Rp 5000 .
Utk mandi Rp 3000 .
Saya sarankan ke sini di luar weekend agak sepi soal nya .kalau weekend biasa nya ramai

Hafidz Prasetya
2019-10-27 12:00:37 GMT

Tempat peninggalan bersejarah. 7 sumber mata air yang beragam, tempatnya tidak terlalu luas, kebersihan juga sangat terjaga oleh pihak setempat, disediakan wifi gratis juga, Karcis masuk yang murah juga menambah nilai plus tempat ini. Namun, perlu perhatian khusus dari pemerintah setempat untuk memperbaiki dan melestarikan kembali agar semakin dilihat oleh pengunjung luar kota. Jaga dan terus berbenah....

Write a review of Sapta Tirta


Sapta Tirta Directions
About Karanganyar
Commune in Java, Indonesia

Top Rated Addresses in Karanganyar

Addresses Near Karanganyar